SPIRIT

PELUANG MENARIK DARI “HOME BAKE”

May 03, 2013

By : Juwati Soetomo

Hongkong dengan segala pernak-pernik masyarakat didalamnya menawarkan esensi  yang tersendiri. Diantaranya Sumber Daya Manusia (SDM) yang berlimpah di tengah sempitnya area lahan yang dimiliki. Meski demikian geliat hidup masyarakat didalamnya bisa menjadi inspirasi dan lapangan observasi bagi yang mau membuka mata dan berlatih untuk sensitif pada lingkungan, terutama dalam hal bisnis dan usaha.
                Seperti sore itu, ketika saya  belanja keperluan membuat cake ke  toko ritel aneka  bahan roti dan kue yang berada di New Town Centre di daerah Tsuen Wan. Keunikan yang dimiliki toko yang menyediakan aneka bahan dan peralatan membuat aneka kue dan roti ini terletak bukan di lokasi yang strategis. Tempatnya berada di kawasan perkantoran, di lantai 8. Meski bukan di tempat strategis akan tetapi toko ini tak pernah sepi pembeli. Plus, kelebihannya dengan ukuran 5x10 m tentu bisa dikatagorikan sebagai kios. Namun, di toko ini lebih menyyerupai mini market yang mana para pembeli bebas memilih prodak yang berjejeran di rak-rak yang beraneka kemasan.
               
Memasuki toko dan berkeliling, sebenaranya barang-barang semacam tepung, gula, margarine, mentega, sour cream, whipping cream, biji almond  bisa didapatkan di supermarket-supermarket semacam Park Nd Shop ataupun Welcome yang merupakan pusat perbelanjaan sehari-hari para penduduk Hongkong.
                Tapi, dengan cara tersendiri toko bahan kue dan roti ini bisa mencuri hati para pelanggan yang rela berjubelan naik lift ke lantai 8.
Salah satu diantaranya adalah kemasan atau packaging.
                Tidak seperti di toko ritel tradisional ataupun toko-toko ritel biasa, yang membuat kemasan sendiri tanpa memberikan sentuhan inovasi. Namun, di toko toko ritel ini membuat kemasan sendiri dengan melengkapi  informasi dan semacam label dari nama barang dalam kemasan, harga,  kegunaan, berat , tanggal kadaluarsa, alamat / web toko, barcode, hingga kadar atau kandungan didalamnya. Sehingga pembeli ketika melihat langsung akan mendapatkan informasi lengkap tanpa meminta pengarahan dari pelayan toko.
                Selain itu, dengan membuat mini packaging, toko ritel ini tahu bahwa rata-rata penduduk Hongkong adalah keluarga kecil, di rumah yang rata-rata berukuran mini sehingga mereka tidak suka menumpuk barang, apalagi makanan.
                Dengan melihat salah satu passion saya selalin desain dan menulis, yaitu memasak apalagi dalam hal membuat kue dan roti. Maka, ide membuat toko bahan roti dan kue sepertinya akan  menjadi bagian dari cita-cita saya ketika pulang ke tanah air nanti. Apalagi jika ditambah dengan mengembangkannya menerima pesanan aneka kue dan membuka kelas memsak.

Toko Bahan Roti Dan Kue impianku
                Bukan perkara mudah, tapi bukan suatu hal yang tak mungkin. Untuk mewujudkannya, maka saya harus banyak-banyak berlatih dan berkreasi membuat aneka kue dan roti. 

You Might Also Like

2 comments

Translate

SUBSCRIBE

Like us on Facebook